Walikota sabang Munawarliza zainal yang hadir pada pertemuan IMT-GT ini, mengatakan, sampai saat ini kita sudah berusaha untuk menghidupkan pelabuhan sabang segera mungkin, dimana ada kendala kita kan trobos bersma dan membahas dalam pertemuan ini.

Namun kata munawarliza, yang menjadi kendala pada pelabuhan sabang yaitu regulasi dari pemerintah pusat, kita akan memperjuangankan hal ini, agar pemerintah pusat tidak menghambat proses pelabuhan sabang.

“yang sangat kesal kata munawarliza, izin visa bagi turis asing yang berkunjung ke sabang tidak di berikan oleh pemerintah pusat, padahal katanya turis asing ini dapat menambahkan pendapat anggaran daerah (PAD) sabang, di bali kenapa bisa kenapa aceh tidak dapat katanya dengan nada kesal.

Untuk itu kami minta pengertian dari pemerintah pusat agar kembali berujuk pada kesepakatan bersama di Helsinki tahun 2005 lalu, banyak teman-temana saya dari negara malaysia dan thailand yang mau berkunjung ke sabang untuk melakukan investasi, namun izinnya tidak dikeluarkan oleh pemerintah pusat, imbuh munawarliza.

“maka kita harap pertemuan IMT-GT ini bisa memberi solusi bagi pelabuhan bebas sabang, agar masayarakat sabang tidak lagi bertanya-tanya kenapa pemerintahnya sangat lambat menghidupkan pelabuhan yang sudah lama di nantikan oleh masyarakat internasioanal,” cetus munawarliza.

Kita juga menyampaikan ras optimis pelabuhan ini akan beroperasi segera, sebab terkendala masalah izin tempat dan regulasi dari pemerintah pusat, namun katanya kita tidak tinggal diam, kiata akan terus berusaha untuk kemajuan sabang dan aceh, melalui jalur perdagangan laut, mudah-mudahan pelabuhan ini akan beroperasi dengan segera, tanda walikota sabang.

Posted in Diposkan oleh kulatbulat di Friday, July 11, 2008